Konseling keluarga memiliki peran penting dalam membantu keluarga menghadapi berbagai permasalahan yang dapat memicu konflik, stres, atau krisis dalam hubungan antaranggota. Melalui proses konseling, keluarga dibimbing untuk mengenali akar permasalahan, memperbaiki pola komunikasi yang tidak sehat, serta mengembangkan strategi penyelesaian masalah yang efektif. Tujuannya adalah meningkatkan ketahanan keluarga agar mampu menghadapi tekanan hidup dengan lebih adaptif, harmonis, dan solutif.
Keluarga merupakan unit dasar dalam masyarakat yang menjadi tempat pertama individu membawa dan menyalurkan persoalan hidupnya. Ketika dinamika keluarga terganggu, hal ini dapat berdampak pada kesejahteraan emosional setiap anggotanya. Oleh karena itu, konseling keluarga dibutuhkan untuk menggali potensi terbaik dalam keluarga, meningkatkan kerja sama antaranggota, serta menciptakan pembagian peran dan tanggung jawab yang lebih adil dan seimbang. Dengan demikian, keluarga dapat berfungsi secara optimal sebagai tempat yang aman, suportif, dan penuh pemahaman.
By : Selmira Septiana
Leave a Reply